Penutupan Praktik Keperawatan Jiwa 24/25

???? Selama beberapa minggu kami menapaki lorong-lorong penuh cerita di RSJ Marzoeki Mahdi Bogor—bertemu pasien dengan beragam latar belakang, belajar langsung dari tenaga kesehatan profesional, dan tentu saja, menemukan sisi kemanusiaan dalam diri kami yang mungkin belum pernah kami sadari sebelumnya.
???? Praktik ini bukan sekadar “nyatat di status asuhan”, tapi juga mengasah empati, kesabaran, dan keberanian menghadapi realita keperawatan jiwa. Kadang ada tawa, kadang air mata—yang pasti, semuanya berharga!
???? Terima kasih sebesar-besarnya kepada seluruh tim RSJ Marzoeki Mahdi yang telah membuka ruang belajar, mendampingi dengan sabar, dan menyambut kami dengan hangat. Semoga jejak pembelajaran ini menjadi pijakan kuat untuk kami menjadi perawat jiwa yang lebih peka dan penuh kasih.
Sampai jumpa di dunia nyata, bukan lagi sebagai mahasiswa praktik, tapi sebagai sejawat sesama pejuang kesehatan jiwa! ????
Berikan Komentar